Bupati Welly Suhery Tekankan Efisiensi, Kolaborasi, dan Inovasi dalam Evaluasi Program Pembangunan Pasaman

Pasaman, Kabarins.com — Pemerintah Kabupaten Pasaman menggelar Rapat Evaluasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan Pemerintah Daerah periode Oktober 2025. Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Bupati Pasaman, Welly Suhery, S.T., ini berlangsung di Aula Kantor Bupati Pasaman dan dihadiri oleh Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, staf ahli, para asisten, kepala OPD, camat, serta seluruh jajaran perangkat daerah.

Dalam sambutannya, Bupati Welly Suhery menegaskan bahwa rapat evaluasi bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan langkah penting untuk menilai sejauh mana program yang telah direncanakan dalam APBD benar-benar berjalan sesuai target dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

banner 728x90

“Kita tidak ingin hanya berkutat pada laporan administratif, tapi ingin memastikan seluruh program dan kegiatan berjalan on the track, tepat waktu, tepat mutu, dan tepat sasaran,” tegas Welly.

Dorong Inovasi dan Efisiensi Anggaran

Bupati juga menyinggung tantangan efisiensi dan keterbatasan dana transfer dari pemerintah pusat. Menurutnya, kondisi tersebut justru menjadi momentum bagi daerah untuk berinovasi dan berkolaborasi dalam pembiayaan program.

Ia mengajak seluruh OPD mencari sumber pendanaan alternatif, seperti peningkatan PAD melalui retribusi dan kolaborasi dengan sektor swasta, serta aktif menjalin kerja sama dengan kementerian, lembaga, maupun mitra donor.

“Pemangkasan anggaran bukan alasan untuk menurunkan kualitas pelayanan, tetapi kesempatan untuk menemukan cara kerja yang lebih efektif, efisien, dan berorientasi hasil,” ujarnya.

Lima Arahan Strategis Bupati Pasaman

Dalam arahannya, Bupati Welly menyampaikan lima poin penting yang harus menjadi perhatian seluruh perangkat daerah:

1. Percepat realisasi fisik dan keuangan, jangan menunggu hingga akhir tahun untuk bergerak.

2. Perkuat monitoring dan evaluasi internal di setiap OPD.

3. Pangkas kegiatan seremonial yang tidak berdampak langsung dan fokuskan anggaran pada program prioritas yang menyentuh kebutuhan dasar masyarakat.

4. Bangun sinergi lintas OPD, karena persoalan daerah tidak bisa diselesaikan secara sektoral.

5. Tingkatkan kualitas data dan laporan, agar setiap kebijakan berbasis pada bukti dan data akurat, bukan asumsi.

Bangun Pemerintahan yang Efektif dan Berkarakter

Lebih lanjut, Bupati Welly mengingatkan pentingnya komitmen dan integritas aparatur dalam bekerja. Ia menekankan bahwa keberhasilan pembangunan bukan diukur dari banyaknya program, melainkan dari dampak dan manfaat yang dirasakan masyarakat.

“Mari bekerja keras, cerdas, dan ikhlas demi mewujudkan Pasaman bangkit yang berkarakter, maju, dan berkelanjutan. Jangan sampai efisiensi dianggap penghalang, sebab semangat kita harus tetap menyala terang meski listrik kantor dimatikan lebih awal untuk penghematan,” tutur Welly dengan penuh semangat.

Penutup: Wujudkan Visi Pasaman Bangkit

Menutup sambutannya, Bupati Welly mengajak seluruh ASN untuk terus menjaga integritas, meningkatkan kinerja, dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati.

“Tak ada kompas, kapal akan hilang arah. Kita wujudkan bersama visi dan misi daerah: Pasaman bangkit, berkarakter, maju, dan berkelanjutan,” pungkasnya. (Joni)

banner 728x90