Wabup Parulian Tegaskan Peran Strategis Bidan, IBI Jadi Garda Terdepan Kesehatan Ibu dan Anak di Pasaman

Pasaman, Kabarins.com — Peran bidan di Kabupaten Pasaman dinilai sangat strategis dan tidak dapat dipandang sebelah mata. Keberadaan bidan memiliki kontribusi besar dalam menjaga keselamatan ibu dan anak, sekaligus menjadi pilar penting dalam peningkatan kualitas kesehatan masyarakat secara menyeluruh.

Selain berperan dalam pelayanan persalinan, bidan juga dinilai efektif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat terkait keluarga berencana (KB), kesehatan reproduksi, serta upaya promotif dan preventif lainnya. Bidan diharapkan terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan asuhan kebidanan secara berkelanjutan guna mencetak generasi yang sehat, cerdas, unggul, dan berkarakter.

banner 728x90

Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Pasaman, H. Parulian, saat secara resmi membuka Musyawarah Cabang (Muscab) ke-X Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Pasaman yang digelar di Emir Hotel, Lubuk Sikaping. (23/12/2025).

Dalam sambutannya, Wabup Parulian menyampaikan apresiasi tinggi atas dedikasi para bidan yang selama ini menjadi garda terdepan dalam sistem pelayanan kesehatan, khususnya dalam mengawal kesehatan ibu dan anak hingga ke pelosok daerah Kabupaten Pasaman.

Menurutnya, IBI tidak hanya berperan sebagai organisasi profesi, tetapi juga menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam mendukung pencapaian target pembangunan nasional maupun daerah di bidang kesehatan.

“Peran bidan sangat krusial dalam siklus kehidupan manusia, mulai dari masa prakehamilan, persalinan, hingga pelayanan keluarga berencana,” ujar Wabup Parulian.

Ia menegaskan, Muscab ke-X IBI ini diharapkan menjadi momentum evaluasi terhadap program kerja yang telah berjalan, sekaligus forum strategis untuk merumuskan langkah-langkah inovatif dalam menghadapi tantangan kesehatan di masa mendatang.

Dalam konteks pembangunan daerah, Wabup Parulian menekankan bahwa Pemerintah Kabupaten Pasaman memberikan perhatian serius terhadap upaya penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB). Ia berharap kepengurusan IBI yang baru mampu memperkuat profesionalisme anggota serta melahirkan terobosan-terobosan yang berdampak langsung pada peningkatan kualitas layanan kesehatan masyarakat.

“Sinergi antara tenaga kesehatan dan pemerintah menjadi kunci utama dalam mewujudkan pembangunan kesehatan yang berkelanjutan,” tegasnya.

Muscab IBI Cabang Pasaman ini berlangsung khidmat dan dihadiri oleh Ketua Pengurus Daerah IBI Sumatera Barat beserta rombongan, Ketua TP PKK Kabupaten Pasaman, Ketua GOW Kabupaten Pasaman, Ketua IBI Kabupaten Pasaman beserta jajaran, para kepala OPD, unsur Forkopimda, serta bidan dari berbagai ranting di wilayah Kabupaten Pasaman.

Di akhir sambutannya, Wakil Bupati Parulian mengucapkan terima kasih kepada panitia penyelenggara dan berharap Muscab ini menghasilkan keputusan terbaik demi kemajuan organisasi IBI serta peningkatan kesejahteraan masyarakat Pasaman secara umum. (Joni)

banner 728x90