kabarins.com – Jakarta, Video pernyataan Galih Ginanjar yang menghina mantan istrinya Fairuz A Rafiq dan menyebut soal Ikan Asin, sampai saat ini masih menyedot publik. Hal ini karena banyak warga Indonesia khususnya wanita, yang ingin agar Galih Ginanjar bisa masuk ke dalam penjara karena telah menghina Fairuz.
Salah satunya ialah Astrid Tiar, presenter cantik itu diketehui cukup emosi saat membahas mengenai sosok Rey Utami, sang pemilik akun Youtube yang mempublikasikan video tersebut. Menurut Astrid, seharusnya Rey dan suaminya bisa melakukan editing pada kata-kata tak pantas yang diucapkan oleh narasumbernya.
Astrid Tiar Emosi saat Bahas Rey Utami “Apa Nggak Diajarin Orang Tua?
“Rey Utami dan Pablo itu punya hak untuk mengedit apa konten-konten yang perlu di publish, dan apa yang tidak perlu di publish,” ungkap Astrid Tiar berapi-api.
“Yang kedua, kemarin Rey Utami sempat berbicara gitu ya, statementnya menyatakan bahwa kontennya kan judulnya ‘Mulut Sampah’, jadi gue bisa ngomong apa saja sesuka gue, terserah gue,” tambahnya.
Menanggapi pernyataan Rey Utami tersebut, Astrid Tiar pun geram. Ia bahkan menyebut bahwa seharusnya sebagai warga Indonesia Rey Utami bisa mengetahui nilai-nilai yang tertanam didalamnya. Dimana Indonesia sendiri memiliki adat istiadat, budaya, dan hukum.
“Begini ya mbak begini, kita ini sebagai warga masyarakat Indonesia, bangsa Indonesia itu mempunyai nilai-nilai. Tau dong nilai-nilai apa? Nilai adat, nilai budaya, adat istiadat, agama, dan hukum,” tutur Astrid Tiar.
“Kebayang enggak sih, kita sebagai manusia bisa ngomong sesuka hati tanpa melihat nilai-nilai itu, di mana kita yang mempunyai moral adat itu di mana? Apa enggak di didik orangtuanya? Pertanyaan gue itu,” ungkapnya.
Astrid pun menambahkan bahwa seharusnya pernyataan Galih Ginanjar, terlebih sang pemilik akun, haruslah menyelesaikan permasalahan mereka hingga ke ranah hukum. Pasalnya, video yang tersebar secara bebas di akun Youtube, dapat merusak moral bangsa, khususnya anak muda.
“Makanya ini harus diselesaikan secara hukum agar mempunyai sifatnya jera, jadi semuanya itu enggak ada yang niru. Ini kan ditonton oleh generasi muda, gimana kalau ditiru? Masa depan negara ini yang punya adalah generasi muda,” pungkasnya menahan emosi. (epr/oke)
Baca Juga:
Fairuz A Rafiq Laporkan Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua ke Polda Metro Jaya
Dipolisikan Fairuz A Rafiq, Pablo Benua Malah Tertawa Ngakak







