Pasaman, Kabarins.com — Ketua DPRD Kabupaten Pasaman, Nelfri Asfandi turun langsung meninjau kondisi banjir yang melanda beberapa titik di Pasaman, pada Sabtu (29/11/2025). Kunjungan lapangan ini dilakukan bersama Sekretaris Daerah Pasaman, Yudesri, serta jajaran dari Dinas Sosial, BPBD Pasaman, BAZNAS Kabupaten Pasaman, Polsek, Camat, dan Wali Nagari.
Banjir yang melanda wilayah tersebut menyebabkan lahan perkebunan dan pemukiman warga terendam. Dalam peninjauan itu, Ketua DPRD dan rombongan tampak menyusuri area yang masih tergenang untuk melihat langsung tingkat kerusakan, dampak sosial, serta kebutuhan mendesak masyarakat.
Ketua DPRD Pasaman, Nelfri Asfandi menegaskan bahwa pemerintah daerah bersama seluruh unsur terkait telah bergerak cepat untuk melakukan pendataan sekaligus menyalurkan bantuan darurat kepada warga terdampak.
“Kami memastikan penanganan bencana berjalan maksimal. Semua instansi terkait telah bersinergi untuk memastikan masyarakat yang menjadi korban banjir mendapatkan perhatian, baik dari sisi kebutuhan pangan darurat maupun upaya evakuasi dan pemulihan awal,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa DPRD Pasaman akan terus memantau proses penanganan bencana agar berjalan tepat sasaran dan tidak ada warga yang terlewat dalam pendistribusian bantuan.
“Kami tidak ingin ada masyarakat yang merasa sendirian menghadapi musibah ini. Pemerintah hadir, turun langsung, dan kami memastikan seluruh prosesnya transparan serta cepat. Fokus utama kami adalah keselamatan warga dan pemulihan pascabencana,” tegas Nelfri Asfandi.
Ketua DPRD itu juga menyampaikan bahwa upaya mitigasi ke depan menjadi prioritas penting. Menurutnya, selain penanganan darurat, langkah preventif juga harus diperkuat untuk mengurangi risiko bencana serupa.
“Bencana ini harus menjadi evaluasi bersama. Kita perlu memperbaiki sistem drainase, memperkuat koordinasi antarinstansi, serta meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat. DPRD siap mendukung kebijakan dan anggaran yang diperlukan untuk penguatan mitigasi bencana di Pasaman,” tuturnya.
Sementara itu, BAZNAS Pasaman bersama Dinas Sosial juga menyiapkan bantuan berupa sembako, kebutuhan harian, serta dukungan untuk warga yang rumahnya terdampak. BPBD Pasaman turut melakukan pemetaan titik rawan serta asesmen lanjutan untuk mempercepat proses penanganan di lapangan.
Kunjungan rombongan diakhiri dengan pengecekan beberapa titik banjir yang merendam perkebunan warga. Pemerintah daerah mengimbau masyarakat tetap waspada, terutama mengingat kondisi cuaca yang masih berpotensi ekstrem, serta segera melapor jika terjadi perkembangan situasi yang membahayakan. (Joni)







