Pasaman, Kabarins.com — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pasaman menggelar kegiatan silaturahmi bersama insan pers dari berbagai media cetak dan elektronik, Senin (10/11/2025). Acara berlangsung di ruang rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Pasaman dan dihadiri oleh jajaran pimpinan DPRD, perwakilan Pemerintah Daerah, serta sejumlah wartawan mitra.
Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan kemitraan antara lembaga legislatif, Pemerintah Daerah, dan insan pers, sekaligus menjadi wadah evaluasi dan penyerapan aspirasi dalam pelaksanaan kerja sama publikasi di Kabupaten Pasaman.
Ketua DPRD Pasaman, Nelfri Asfandi, S.Pt., M.Pt., yang akrab disapa Ketua Adel, menyampaikan bahwa selama ini kemitraan antara DPRD dan insan pers telah berjalan baik dan berperan penting dalam mendorong pembangunan daerah.
> “Pers adalah salah satu pilar pembangunan. Pemerintah dan DPRD tentu membutuhkan dukungan media dalam menyampaikan program serta capaian kinerja kepada masyarakat,” ujar Ketua Adel.
Namun, lanjutnya, kebijakan efisiensi anggaran dari Pemerintah Pusat hingga ke daerah menyebabkan adanya penyesuaian struktur anggaran, termasuk pada item kerja sama publikasi media.
> “Karena adanya penyesuaian tersebut, beberapa kerja sama publikasi belum bisa kami tindak lanjuti seperti tahun-tahun sebelumnya. Meski begitu, kami tetap berupaya agar kerja sama untuk bulan November dan Desember 2025 dapat diusahakan,” tambahnya.
Dalam sesi dialog, sejumlah perwakilan media mitra menyampaikan apresiasi atas inisiatif DPRD menggelar pertemuan ini. Mereka berharap agar hubungan kerja sama publikasi tetap berlanjut, meskipun terdapat keterbatasan anggaran.
Selain itu, insan pers juga mengusulkan agar pada tahun anggaran 2026, DPRD dapat memperjuangkan alokasi dana peningkatan kapasitas dan kompetensi wartawan lokal, agar kualitas pemberitaan di Pasaman semakin baik.
Sementara itu, perwakilan dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Pasaman yang hadir dalam kegiatan ini menjelaskan mengenai kebijakan pembagian fokus berita bagi media online yang bekerja sama dengan pemerintah daerah.
“Pembagian fokus berita bukan berarti membatasi ruang gerak media. Rekan-rekan tetap bebas menulis dan menerbitkan berita sesuai kebijakan redaksi masing-masing. Namun, dalam kerja sama publikasi, diharapkan ada manfaat langsung berupa penyebarluasan informasi sesuai fokus yang telah disepakati,” jelasnya.
Melalui kegiatan silaturahmi ini, DPRD Pasaman berharap hubungan kemitraan dengan insan pers semakin solid, serta mampu mendorong keterbukaan informasi publik dan memperkuat pemberitaan positif mengenai pembangunan di Kabupaten Pasaman. (Joni)
